Pimpin Apel Pagi, Kepala MTsN 1 Kota Sampaikan Beberapa Hal Penting

Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Gorontalo, Karjianto memimpin pelaksanaan apel pagi pagi yang dihadiri oleh para Wakil Kepala Madrasah, pendidik dan tenaga kependidikan beserta apra siswa madrasah yang mengikuti PTMT yang berlangsung di lapangan Madrasah, Jum’at (08/10/2021). Apel dilaksanakan dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dan seluruh peserta wajib menggunakan masker serta tetap menjaga jarak.

Pimpin Apel Pagi, Kepala MTsN 1 Kota Sampaikan Beberapa Hal Penting

Pada kesempatan itu Karjianto mengajak para pendidik dan tenaga kependidikan serta siswa madrasah untuk tetap tangguh dalam beraktivitas dan selalu menjaga dan mengikuti protokol kesehatan seperti, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan. Kesemuanya ini harus dilakukan guna mencegah penyebaran luas virus Covid-19.

"Saya harap para pendidik dan tenaga kependidikan beserta para siswa yang berada di madrasah, tetap semangat pantang menyerah dalam menjalankan aktivitas sehari hari dan selalu menjaga prokes dimanapun kalian berada baik di dalam kelas saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) berlangsung ataupun setelah selesai KBM, jangan sampai karena kelalaian kita sendiri bisa mempengaruhi pelaksanaan PTMT ini. Tetap semangat dan tetap tangguh selama PTMT meskipun jam KBM nya dikurangi, jika menemukan kendala jangan sungkan bertanya pada saat pembelajaran tatap muka atau diluar KBM,” uajrnya.

Karjianto ini juga menyampaikan pada saat PTMT ini jangan sampai mengurangi semangat belajar siswa, siswa jangan sungkan untuk bertanya baik saat KBM berlangsung maupun diluar KBM. Sehingganya harapan besar kepada para peserta didik agar terus giat belajar meski dalam kondisi pandemi sehingga bisa menjadi orang yang berhasil dan berkontribusi tinggi dalam kehidupan bermasyarakat nanti.

"Dimasa pandemi ini jangan mempengaruhi semangat belajar anak didik. Jika ada kendala atau hambatan selama proses pembelajaran jangan sungkan untuk bertanya kepada guru atau berdiskusi dengan pihak konseling yang ada di madrasah. Sehingga nantinya ilmu yang para anak didik dapat di madrasah ini bisa berguna untuk masyarakat kelak nanti," pungkasnya.